Kamis, 09 Juli 2009

sedikit mengenai pembelajaran etika politik...

Semalam saya menonton tv, belakangan ini ramai dengan pemberitaan seputar PILPRES... yang cukup disoroti kali ini yaitu ketika Pak JK berkomunikasi dengan Pak SBY melalui telepon selularnya. banyak pihak yang cukup "terharu" dengan adegan ini, katanya hal tersebut menunjukkan sikap yang santun dari para pemimpin kita dan membawa atmosfer demokratis yang baik di negara Indonesia. tapi ada juga pihak yang menyangsikan sikap Pak JK, yang pada hari Rabu 8 Juli lalu masih belum mengakui kemenangan Pak SBY-Boed dengan alasan hasil masih merupakan hasil sementara qiuck count. apakah yang beliau lakukan hanya basa-basi karena mereka berdua masih dalam satu atap kantor yang sama, setidaknya untuk menjaga sikap... tapi saya sih seneng aja dengan akurnya mereka setelah terjadi "perang" sebelumnya. semoga ini menjadi pembelajaran politik yang baik bagi pemimpin lain dan masyarakat Indonesia...

1 komentar:

  1. ga tau kenapa kalo fajri nanggepinnya itu berita jadi besar karena bisa2nya media aja membesar2kan berita...kenapa? karena bangsa Indonesia ini sudah terkenal dengan sikap santunnya...terus dua orang pemimpin bangsa SBY dan JK adalah orang2 yang (seharusnya) dewasa dalam menghadapi situasi dan kondisi...
    tapi ya buat budaya bangsa Indonesia yang menyenangi happy ending, "adegan" itu cocok untuk dikedepankan sebagai contoh pemimpin bangsa...salute!!

    BalasHapus